BACKUP DAN RESTORE MIKROTIK VIA VIRTUAL BOX
" BACKUP DAN RESTORE MIKROTIK VIA VIRTUALBOX "
ASSALAMUALAIKUM WR.WB
Hello
Guyss selamat datang kembali diblog saya, pada sesi ini saya akan
membahas tentang Membackup dan Merestore Mikrotik melalui VirtualBox, Yukk kita lihat pembahasannya, Sebelum ke langkah-langkahnya apa saja sih bahan/software yg digunakan.
Bahan/Softwarenya, Yaitu:
1. Winbox
2. VirtualBox
3. File ISO Mikrotik
Yaaa itu saja Software yang perlu disiapkan. Sekarang kita beralih ke langkah-langkahnya, yukk disimak.
2. Setelah itu isi nama untuk mesinnya bebas, lalu typenya pilih Other, dan untuk version pilih other/unknown. Dan untuk memory sizenya 64 MB aja, terus pada opsi Hard disk kita pilih Create a virtual hard disk now, jika sudah klik create untuk next.
3. Selanjutnya atur pada file sizenya yaitu 2GB, dan type Hard disknya pilih VDI. Lalu pada storage on physical hard disk pilih pada Dynamically allowcated, jika sudah klik create.
4. Lalu sekarang kita klik settings dan pilih pada tab Network > Adapter1, kita ubah attachednya menjadi Host-only adapter.
5. Setelah itu kita beralih ke tab Storage, terus klik pada disk lalu tambahkan disknya dengan file ISO mikrotiknya, jika sudah klik OK.
7. Lalu akan muncul seperti dibawah ini, disini kita ingin menginstall semuanya, jadi kita diminta untuk menekan tombol A pada keyboard dan I untuk menginstallnya. Dan pada kalimat do you want to keep old configuration kita tekan tombol N.
8. Lalu ketika ada kalimat Continue kita bisa tekan tombol Y saja, dan proses menginstall pun dimulai, tunggu sampai selesai prosesnya.
9. Jika sudah proses menginstallnya, selanjutnya klik toolbar Device > Optical drives > Remove disk from Virtual drive.
12. Setelah direboot nanti akan muncul login page seperti dibawah ini. Untuk username : admin dan untuk password : (kosongkan saja) Enter.
13. Okee, kita masuk ke Mikrotik OSnya. Disini kita beri Konfigurasi agar nanti saat ngebackup, backupnya tidak kosong. ipp add add address=192.168.30.1/24 interface=ether1 > system identity set name=roby.
BACKUP DATA
4. Setelah itu kita coba juga via CLI, caranya buka Terminal lalu ketik script seperti dibawah ini: export file=(bebas).rsc . Lalu nantinya file backup dari GUI dan CLI akan muncul di File list.
Dan backup selesai.
RESTORE DATA
1. Okee, sekarang kita merestore data. Pertama kita reset dulu konfigurasinya. Klik fitur System > Reset configuration.
8. Selesai sudah di import, kita bisa ngecek pada konfigurasi IPnya, klik fitur IP > Addresses. Jika ada IPnya berarti restore data kita Berhasil.
Komentar
Posting Komentar